SMAN 2 Tembilahan merupakan sekolah negeri yang baru berdiri pada tahun 2013. Dibandingkan sekolah jenjang SMA lainnya, SMAN 2 Tembilahan masih berkembang meningkatkan kualitas dan kuantitas. Dalam proses usaha peningkatan mutu, warga SMAN 2 Tembilahan banyak menghadapi tantangan bahkan hujatan.
Termotivasi untuk meningkat keunggulan SMAN 2 Tembilahan, Galang Baris Satria (18) tampil bersaing memperebutkan posisi ketua OSIS pada Pemiihan Ketua Osis 2018 secara langsung. Dengan memperoleh suara 196 dari 391 pemilih, Galang dilantik menjadi Ketua OSIS pada tanggal 09 Oktober 2018. Kini Galang telah berada di akhir masa jabatannya. Berbagai tantangan dan ujian telah dilalui selama setahun untuk membantu meningkatkan mutu sekolah.
Penting bagi SMAN 2 Tembilahan untuk merekam jejak perjuangan Galang, mencatat ambisi nya mengangkat prestasi sekolah ke tengah-tengah masyarakat Indragiri Hilir.
Putra pertama dari Bapak Roslaini dan Ibu Norlela ini, tergugah hatinya ketika mendengar pandangan-pandangan miring tentang sekolah tempat dirinya menuntut ilmu. Hingga di tahun kedua, “Orang-orang di sekitar mengganggap SMAN 2 Tembilahan kurang berkualitas, dipandang berada di bawah rata-rata sekolah-sekolah yang ada di SMAN 2 Tembilahan. Saya berniat menunjukkan sekolah kita tidak kalah saing dengan sekolah lainnya. Sehingga, saya merasa harus mengambil peran penting untuk berbuat yang terbaik, yaitu dengan menjadi ketua OSIS.
Dengan menjadi Ketua Osis Galang merasa memiliki sedikit wewenang sehingga dapat melaksanakan program-program kegiatan sekolah.“Apabila hanya menjadi ketua salah satu ekskul saja, saya tidak punya powerdan wewenang untuk melaksanakan program yang bisa mengangkat nama sekolah, “ ungkap Siswa yang sedang duduk di bangku XII IPS 3 ini.
Salah satu program yang terbaru dilaksanakan oleh sekolah adalah, OSIS CUP, Bazar, PORSENI, dan mengikuti berbagai perlombaan di Kabupaten Indragiri Hilir. Menurut Galang, Siswa-siswi SMAN 2 Tembilahan antusias dibidang olah raga, keagamaan, seni. Sehingga Galang menitik beratkan program-program kegiatan sekolah dibidang tersebut untuk mempersiapakan sekolah menghadapi berbagai lomba. Meskipun belum mendapatkan prestasi yang luar biasa, setidaknya para siswa mengikuti dengan antusias. Sehingga, semangat itu dapat tercium oleh masyarakat luas. Jika hanya berkutat di bidang akademik saja. Kita berusaha membuat kegiatan yang belum pernah dibuat oleh sekolah lainnya.
Wajar saja Galang tampil dengan style yang agresif dalam banyak kegiatan. Dirinya pernah meraih prestasi sebagai Juara Umum di SMPN 2 Hulu. Bahkan ketika SMA Galang selalu meraih Juara Pertama di kelasnya. Pada tahun 2019, Galang menjadi Duta Genre melalui jalur Pendidikan dan mengikuti lomba Cerdas Cermat di tingkat Provinsi. Galang berpesan agar siswa-siswi tidak malu untuk menunjukkan prestasinya baik di bidang akademik maupun non akademik meskipun SMAN 2 dipandang sebelah mata.
Galang yang terlahir di kota Tembilahan pada tanggal 16 September 2001, bercita-cita ingin menjadi Guru atau menjadi pejabat di pemerintahan. “Apabila saya menjadi seorang guru, maka saya bisa mengajak generasi muda untuk menjalani kehidupan dengan baik dan benar. Sedangkan menjadi pejabat adalah cita-cita sejak kecil. Bila menjadi pejabat kita bisa membuat program bersama dewan legislative untuk meracang pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat. Apabila hanya menjadi pengusaha kurang wewenang untuk bertindak secara langsung,” demikian ungkap Galang. Demi mewujudkan cita-citanya, Galang yang berminat pada ilmu politik dan ilmu kewarganegaraan berencana melanjutkan pendidikannya di FISIP (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik) atau FIKP (Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan) Jurusan Pendidikan dan Kewarganegaraan Universitas Riau Pekanbaru.